
Le Corbusier adalah salah satu arsitek paling berpengaruh pada abad ke-20, yang dikenal karena kontribusinya dalam mengembangkan gerakan arsitektur modern. Pemikirannya tentang form follows function, yang menyatakan bahwa bentuk bangunan harus mengikuti fungsinya, menjadi salah satu prinsip utama dalam desain modern. Le Corbusier mempromosikan arsitektur yang rasional, terinspirasi oleh prinsip-prinsip efisiensi, kebersihan, dan keteraturan.

Le Corbusier tidak hanya seorang arsitek, tetapi juga seorang urban planner dan penulis yang mempengaruhi desain perkotaan secara global. Salah satu karyanya yang paling terkenal adalah Unitè d’Habitation, sebuah kompleks perumahan di Marseille, Prancis, yang menjadi perwujudan konsep “machine for living”. Ia percaya bahwa arsitektur harus berfungsi layaknya mesin, efisien dan memberikan kenyamanan maksimal bagi penghuninya.

Selain itu, Le Corbusier mengembangkan lima poin arsitektur yang terkenal, yaitu pilotis (kolom penopang bangunan), atap taman, denah bebas, fasad bebas, dan jendela horizontal memanjang. Prinsip-prinsip ini tercermin dalam banyak proyek pentingnya, termasuk Villa Savoye, yang sering dianggap sebagai ikon dari arsitektur modern.

Pemikiran Le Corbusier juga sangat berpengaruh dalam urbanisme, terutama melalui konsep kota modular yang efisien, seperti dalam rencana kota Chandigarh di India. Di sini, Le Corbusier mendesain kota berdasarkan grid yang terstruktur, dengan zonasi yang jelas untuk fungsi komersial, residensial, dan pemerintahan.

Sebagai seorang modernis sejati, Le Corbusier percaya bahwa teknologi dan industri dapat mengubah cara manusia hidup di perkotaan. Hal ini diwujudkan dalam proyek-proyeknya yang menggunakan bahan-bahan baru seperti beton bertulang dan memprioritaskan fungsi di atas bentuk hiasan tradisional.

Dalam dunia arsitektur, pengaruh Le Corbusier masih sangat terasa hingga saat ini, terutama dalam desain bangunan minimalis, urban planning yang efisien, dan penggunaan material industri. Pendekatannya yang memadukan fungsionalitas dengan estetika modern menjadikannya pelopor dalam menciptakan gaya arsitektur yang tetap relevan hingga kini.