
Proyek CityWave yang dirancang oleh firma arsitektur terkemuka asal Denmark, Bjarke Ingels Group (BIG), menjadi bagian penutup dari pengembangan kawasan CityLife di Milan, Italia. Kawasan ini dikenal sebagai salah satu proyek urban terbesar di Eropa yang mentransformasi bekas lahan pameran menjadi lingkungan perkotaan multifungsi. CityWave akan memperkuat identitas kawasan dengan menghadirkan dua gedung perkantoran modern yang saling terhubung oleh struktur atap ikonik.

Salah satu elemen arsitektural paling mencolok dari CityWave adalah atap melengkung sepanjang 140 meter yang menutupi area pusat proyek. Atap ini dilapisi oleh ubin fotovoltaik canggih yang berfungsi sebagai pembangkit energi terbarukan. Dengan ukuran dan kapasitasnya, CityWave dinobatkan sebagai salah satu atap surya terbesar di Eropa, menjadikannya model pembangunan berkelanjutan yang berpadu dengan estetika modern.

Di bawah struktur atap tersebut, dirancang sebuah alun-alun publik terbuka yang akan menjadi ruang komunal baru bagi warga Milan. Alun-alun ini diharapkan menjadi pusat interaksi sosial, budaya, dan rekreasi, menghubungkan aktivitas bisnis dengan kebutuhan ruang bersama. Desain ini mencerminkan pendekatan urbanism by inclusion, menghapus batas antara ruang privat dan publik demi menciptakan kehidupan kota yang dinamis.

CityWave dibangun di Viale Boezio, sebuah lokasi penting yang mengarah langsung ke kawasan CityLife. Posisinya yang strategis menjadikannya sebagai gerbang utama baru yang menghubungkan pusat kota Milan dengan zona bisnis, residensial, dan kawasan hijau di sekitarnya. Aksesibilitas ini menjadikan proyek bukan hanya pusat aktivitas ekonomi, tetapi juga simpul mobilitas perkotaan.

Proyek CityWave ditargetkan selesai pada tahun 2026, bertepatan dengan penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin Milan-Cortina. Penyelesaian tepat waktu akan menjadikan bangunan ini bagian dari wajah baru kota Milan yang ingin ditampilkan kepada dunia. Dengan fungsi multifungsi dan desain futuristik, CityWave akan menjadi landmark ikonik baru yang mewakili semangat inovasi dan keberlanjutan kota tersebut.

CityWave bukan hanya proyek arsitektur, tetapi juga representasi dari masa depan kota berkelanjutan. Dengan memanfaatkan energi terbarukan melalui panel surya, memprioritaskan ruang publik, dan mendorong integrasi sosial, proyek ini menjadi contoh nyata bagaimana desain bisa mengakomodasi kebutuhan manusia, lingkungan, dan teknologi secara seimbang. Bjarke Ingels Group sekali lagi menunjukkan visinya dalam menciptakan arsitektur yang progresif, inklusif, dan inspiratif bagi dunia.