Kompleks Abrahamic Family House di Abu Dhabi Tawarkan Masjid, Gereja, dan Sinagoga Dalam Satu Kawasan

Di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, berdiri Abrahamic Family House, sebuah kompleks rumah ibadah yang mengintegrasikan masjid, gereja, dan sinagoga dalam satu kawasan. Proyek monumental ini dibangun dengan tujuan menegaskan nilai toleransi, keberagaman, dan persaudaraan antaragama di dunia modern. Nama kompleks ini merujuk pada sosok Nabi Ibrahim, tokoh sentral yang dianggap sebagai leluhur bersama dalam Islam, Kristen, dan Yahudi.

Kompleks ini resmi dibuka pada Februari 2023 dan kini dapat dikunjungi oleh publik di Pulau Saadiyat, Abu Dhabi, sebuah kawasan budaya yang juga menjadi rumah bagi museum kelas dunia seperti Louvre Abu Dhabi dan Guggenheim Abu Dhabi. Kehadiran Abrahamic Family House memperkuat posisi Abu Dhabi sebagai pusat budaya dan dialog global yang berfokus pada perdamaian antarumat beragama.

Proyek ini dirancang oleh arsitek terkenal dunia, David Adjaye (@adjaye_associates). Setiap bangunan ibadah masjid, gereja, dan sinagoga dibuat dengan ukuran luar yang setara, melambangkan kesetaraan antaragama. Meski demikian, masing-masing tetap mempertahankan identitas khas sesuai tradisi arsitektural agamanya, sehingga menampilkan harmoni antara kesamaan dan perbedaan.

Kompleks ini terdiri dari Imam Al-Tayeb Mosque, St. Francis Church, dan Moses Ben Maimon Synagogue. Masjid menghadirkan desain sederhana dengan permainan cahaya alami, gereja menonjolkan elemen salib dan ruang kontemplatif, sementara sinagoga memanfaatkan kisi-kisi kayu yang memberi nuansa hangat. Ketiganya diletakkan dalam satu kawasan yang saling berdampingan, menciptakan pemandangan simbolis persatuan umat.

Selain rumah ibadah, Abrahamic Family House juga dilengkapi dengan forum publik yang berfungsi sebagai ruang untuk dialog, pendidikan, serta kegiatan budaya. Area ini menjadi wadah penting bagi pertukaran gagasan lintas agama dan upaya membangun pemahaman bersama, sesuai dengan semangat Deklarasi Persaudaraan Manusia yang ditandatangani di Abu Dhabi pada 2019.

Dengan luas kompleks yang mencakup berbagai fasilitas modern, Abrahamic Family House bukan hanya sekadar proyek arsitektur, tetapi juga ikon toleransi global yang lahir dari Timur Tengah. Kehadirannya menegaskan peran arsitektur sebagai sarana yang mampu menyampaikan pesan sosial dan spiritual, yaitu menghubungkan manusia melalui ruang yang setara dan penuh makna.

Related Post

Tinggalkan Balasan

Content is protected!