Archi-Tectonics dan MELK telah berhasil menyelesaikan master plan untuk Taman Ekologis di Hangzhou, yang dirancang untuk menjadi contoh perencanaan kota berkelanjutan di masa depan. Proyek ini merupakan bagian dari inisiatif jangka panjang pemerintah Hangzhou untuk meningkatkan kualitas lingkungan kota serta menciptakan ruang hijau yang dapat dinikmati oleh penduduk dan pengunjung. Master plan ini tidak hanya fokus pada elemen estetika tetapi juga pada fungsionalitas dan keberlanjutan lingkungan.
Taman Ekologis Hangzhou mencakup area seluas 700 hektar yang didedikasikan untuk pelestarian alam dan kegiatan rekreasi. Salah satu fitur utama dari taman ini adalah jaringan jalur pejalan kaki dan sepeda yang membentang sejauh 20 kilometer, menghubungkan berbagai zona dalam taman tersebut. Jalur ini dirancang untuk memberikan akses yang mudah bagi pengunjung ke area-area seperti hutan kota, danau buatan, dan padang rumput, serta mempromosikan gaya hidup sehat dan ramah lingkungan.
Proyek ini juga mencakup berbagai infrastruktur hijau, termasuk sistem manajemen air yang canggih yang dirancang untuk mengelola banjir dan memanfaatkan air hujan secara efisien. Taman ini dilengkapi dengan kolam penampungan air yang dapat menampung hingga 10 juta liter air, yang kemudian digunakan untuk irigasi dan keperluan lainnya. Selain itu, taman ini dirancang dengan mempertimbangkan mitigasi perubahan iklim, menggunakan spesies tanaman lokal yang tahan terhadap kondisi cuaca ekstrem.
Dalam hal keberlanjutan, Archi-Tectonics dan MELK telah mengintegrasikan teknologi terbaru dalam desain taman ini. Panel surya dipasang di berbagai area taman untuk menyediakan energi terbarukan yang dapat memenuhi sebagian besar kebutuhan listrik fasilitas yang ada di taman. Selain itu, taman ini juga menggunakan material ramah lingkungan dalam pembangunan infrastruktur, termasuk penggunaan kayu daur ulang dan beton beremisi rendah.
Proyek Taman Ekologis Hangzhou ini menelan biaya sebesar 2 miliar yuan (sekitar 300 juta USD) dan diharapkan dapat selesai seluruhnya pada tahun 2025. Setelah selesai, taman ini diharapkan dapat menarik lebih dari 5 juta pengunjung setiap tahunnya, menjadikannya salah satu destinasi utama di Hangzhou. Taman ini tidak hanya akan menjadi ruang hijau bagi penduduk tetapi juga akan berfungsi sebagai pusat edukasi dan penelitian lingkungan yang penting.
Dengan selesainya master plan ini, Hangzhou semakin memperkuat posisinya sebagai kota yang berkomitmen pada keberlanjutan dan inovasi dalam perencanaan kota. Taman Ekologis ini adalah bukti nyata bahwa pembangunan perkotaan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan dapat dicapai dengan perencanaan yang matang dan kolaborasi antara berbagai pihak. Proyek ini tidak hanya akan memberikan manfaat lingkungan jangka panjang tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat Hangzhou secara keseluruhan.
