Rumah Austria, dirancang oleh arsitek terkenal Rem Koolhaas, terletak di lahan sempit seluas 12 meter di tepi Danau Zell, Austria. Dengan luas bangunan sekitar 279 meter persegi, proyek ini menampilkan desain inovatif yang memanfaatkan lahan terbatas secara optimal.
Koolhaas, pendiri Office of Metropolitan Architecture (OMA), bekerja sama dengan arsitek utama Frederico Pompignoli untuk mengatasi tantangan lahan miring tersebut. Desain rumah ini berupa struktur putih bersudut yang tampak memanjat lereng, menyatu dengan lanskap sekitarnya, terutama saat musim salju.
Peraturan setempat mengharuskan adanya jarak 4 meter dari batas lahan di setiap sisi, menyisakan ruang untuk struktur sempit yang sebagian besar ruangannya terletak di dalam bukit. Penggunaan material yang dipilih dengan cermat, program pencahayaan yang apik, dan solusi inovatif untuk pintu, jendela, serta tangga, memaksimalkan cahaya alami dan pemandangan ke arah danau.
Contohnya, di kamar mandi, dua penutup lantai dapat dibuka untuk menampilkan bak mandi dan shower yang tersembunyi di bawah lantai, menjaga pemandangan tetap terbuka. Pendekatan desain ini menciptakan rumah yang terasa tenang dan seimbang, sekaligus menjadi respons skulptural terhadap tantangan lahan yang dianggap “tidak dapat dibangun”.
Danau Zell, atau Zeller See, adalah danau air tawar sepanjang 4 kilometer dan lebar 1,5 kilometer di Pegunungan Alpen Austria. Danau ini menawarkan pemandangan spektakuler Pegunungan Alpen dan saat musim dingin, permukaannya membeku sepenuhnya, menambah keunikan lanskap sekitarnya.
Proyek Rumah Austria ini menambah portofolio karya ikonik Koolhaas, yang sebelumnya mencakup Maison à Bordeaux (1998), Dutch House (1995), dan Villa dall’Ava (1991). Karyanya yang terbaru ini menunjukkan kemampuan Koolhaas dalam menggabungkan estetika modern dengan fungsi praktis, bahkan pada lahan yang menantang sekalipun.
Content is protected!