
Mountain House in Mist, yang dirancang oleh Shulin Architectural Design, adalah sebuah karya arsitektur yang menakjubkan di Jinhua, China. Terletak di tengah pegunungan dan hutan yang lebat, rumah ini menyatu harmonis dengan lanskap alaminya, sekaligus menawarkan inovasi dalam pendekatan desain tradisional dan modern. Rumah ini terletak di dalam sebuah lembah pegunungan, dikelilingi oleh alam liar. Lokasi ini sangat dipengaruhi oleh iklim lembab dan berkabut, sehingga inspirasi utama dalam desain adalah menciptakan rumah yang dapat “hidup” dengan perubahan cuaca, memberikan pengalaman ruang yang selaras dengan alam.

Desain yang Menyatu dengan Alam Atap rumah ini berbentuk miring, terinspirasi dari bentuk atap rumah tradisional di desa-desa sekitar. Kemiringan ini diadaptasi dan dimodifikasi, di mana sisi atap dibuat lebih tinggi dibanding sisi lain untuk memberikan perubahan subtil pada ruang di bawahnya. Hal ini membantu rumah beradaptasi dengan lingkungan sekitar, baik dari segi estetik maupun fungsional.

Fungsi Ruang yang Dinamis Bagian dalam rumah dirancang dengan perhatian khusus terhadap ruang dan cahaya. Patio di tengah rumah menjadi pusat dari desain, dengan air yang mengalir saat hujan dan menciptakan efek suara yang menenangkan. Patio ini juga menjadi tempat untuk cahaya matahari masuk, menciptakan efek bayangan yang dramatis pada siang hari, mempertegas hubungan antara arsitektur dan alam.

Penggunaan Material yang Inovatif Rumah ini menggunakan material lokal seperti batu dan kayu pinus setebal tiga sentimeter yang dibentuk secara modular. Selain itu, panel surya yang relatif jarang digunakan di desa ini diaplikasikan pada fasad, memberikan efek tembus cahaya yang lembut ke dalam ruang, menciptakan suasana yang nyaman untuk aktivitas di dalam rumah.

Interaksi Sosial dan Ruang Publik Desain ini juga mempertimbangkan interaksi sosial. Misalnya, lantai dua yang setara dengan area bermain anak memungkinkan orang tua untuk mengawasi anak-anak mereka sambil menikmati waktu membaca. Selain itu, ruang di bawah rumah yang terangkat memberikan area istirahat bagi pejalan kaki, menciptakan hubungan antara bangunan dan komunitas lokal.

Eksperimen Arsitektural Mountain House in Mist bukan sekadar rumah, tetapi juga merupakan eksperimen dalam bentuk arsitektural dan material. Dengan penyesuaian kemiringan atap hingga 6,5 derajat dan penggunaan material modular, Shulin Architectural Design menggabungkan unsur-unsur tradisional dan modern dalam desainnya, menghadirkan kesan kontemporer yang tetap menghormati arsitektur desa setempat.