Jalan tol melayang ini dibangun di Provinsi Hubei, wilayah Tiongkok tengah, dengan fungsi utama menghubungkan kota Wuhan pusat industri dan transportasi utama dengan Kabupaten Yangxin. Dengan panjang total sekitar 126 kilometer, jalan tol ini dirancang untuk mempercepat mobilitas regional sekaligus mendukung konektivitas antara kawasan perkotaan dan pedesaan.
Yang membedakan jalan tol ini dari proyek infrastruktur lainnya adalah desainnya yang dibangun melayang di atas permukaan tanah. Alih-alih membelah lahan produktif, struktur jalan dibuat dalam bentuk jembatan panjang yang mengapung di atas sawah dan kolam ikan. Pendekatan ini memungkinkan lahan di bawah jalan tol tetap digunakan secara optimal oleh masyarakat lokal untuk kegiatan pertanian dan perikanan.
Konsep jalan tol ini memperlihatkan komitmen terhadap keberlanjutan, dengan meminimalkan gangguan terhadap lingkungan dan mata pencaharian warga. Petani dapat tetap bercocok tanam seperti biasa, dan kolam ikan tidak terganggu oleh konstruksi masif seperti pengurukan atau pembetonan tanah. Ini menjadikannya contoh nyata bagaimana pembangunan infrastruktur dapat berjalan berdampingan dengan pelestarian ekosistem dan aktivitas ekonomi lokal.
Dari sisi fungsional, jalan tol ini memberikan peningkatan besar dalam efisiensi transportasi. Jika sebelumnya perjalanan dari Wuhan ke Yangxin memakan waktu cukup lama, kini bisa ditempuh hanya dalam sekitar satu jam. Sementara perjalanan ke kota Ezhou, yang juga dilintasi oleh jalur ini, bisa dipersingkat hingga 20 menit saja, menjadikannya jalur vital bagi penduduk yang bekerja atau bepergian antar kota.
Proyek ini memanfaatkan teknologi konstruksi modular dan sistem jembatan pracetak, memungkinkan proses pembangunan berjalan cepat dan presisi tinggi. Fondasi jalan ditopang oleh pilar-pilar ramping yang diposisikan secara strategis agar tidak mengganggu sistem irigasi atau akses petani ke lahannya. Selain itu, struktur jalan dibuat tahan terhadap kondisi cuaca ekstrem dan gempa ringan yang umum terjadi di beberapa wilayah Tiongkok.