Oasis Central Sudirman merupakan proyek superblok ambisius hasil kolaborasi antara PT Taspen (Persero), Mitsubishi Estate Co., dan PT Benhil Property. Terletak di kawasan strategis Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, proyek ini dirancang sebagai kompleks multifungsi dengan konsep “one-stop-service property” yang mengintegrasikan perkantoran, hunian, dan ritel dalam satu kawasan terpadu. Dengan dua menara utama yang saling terhubung melalui ruang ritel, Oasis Central Sudirman diharapkan menjadi landmark baru ibu kota.
Menara pertama dirancang setinggi 75 lantai dengan ketinggian mencapai 331 meter, yang akan difungsikan sebagai perkantoran, apartemen servis, dan ritel komersial. Menara kedua memiliki 65 lantai dengan ketinggian 276 meter, yang akan difungsikan sebagai apartemen strata. Dengan demikian, Oasis Central Sudirman akan menjadi salah satu kompleks bangunan tertinggi di Indonesia, meskipun masih berada di bawah Autograph Tower yang memiliki ketinggian 382,9 meter.
Proyek ini mengusung konsep bangunan hijau dan sehat, dengan target memperoleh sertifikasi green building dan well building. Hal ini mencerminkan komitmen pengembang dalam menciptakan lingkungan yang ramah lingkungan dan mendukung kesejahteraan penghuninya. Desain bangunan dirancang untuk mengoptimalkan Koefisien Lantai Bangunan (KLB) yang ada, serta menciptakan suasana yang nyaman dan sehat di tengah hiruk-pikuk kota Jakarta.
Sebelum pembangunan dimulai, gedung Taspen lama yang telah berusia 40 tahun akan dibongkar karena sudah tidak layak untuk direvitalisasi. Proses konstruksi fisik Oasis Central Sudirman diperkirakan memakan waktu hingga 10 tahun, dengan target penyelesaian pada tahun 2033. Selama masa pembangunan, konsorsium akan memilih kontraktor pelaksana yang memiliki pengalaman dalam membangun gedung supertall, reputasi baik, dan kualifikasi internasional.
Skema pengembangan proyek ini menggunakan model Build Operate Transfer (BOT), di mana pengelolaan akan dilakukan oleh konsorsium Mitsubishi Estate Co. selama 50 tahun. Kerja sama strategis antara Indonesia dan Jepang ini diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral kedua negara dalam bidang investasi dan properti, serta memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi nasional.
Dengan desain arsitektur yang futuristik dan konsep ramah lingkungan, Oasis Central Sudirman diharapkan menjadi ikon baru Jakarta yang mencerminkan kemajuan teknologi dan keberlanjutan. Proyek ini tidak hanya akan memperkaya langit-langit ibu kota, tetapi juga menjadi contoh pengembangan kawasan terpadu yang mengedepankan kenyamanan, efisiensi, dan keberlanjutan bagi penghuninya.