
Zaha Hadid Architects merampungkan fase pertama dari Stasiun Napoli Afragola, sebuah simpul transportasi utama di selatan Italia yang menjadi bagian dari jaringan kereta cepat nasional. Terletak sekitar 12 kilometer di utara Napoli, stasiun ini tidak hanya dirancang sebagai tempat transit, tetapi juga sebagai katalis pertumbuhan wilayah pinggiran kota Afragola dan Campania. Bangunan ini menyatukan fungsi infrastruktur dengan estetika futuristik, menciptakan arsitektur yang mengalir seperti dinamika pergerakan penumpang yang melintas setiap harinya.

Stasiun ini melayani rute utama jalur cepat Italia (Frecciarossa, Italo, dan Trenitalia) yang menghubungkan utara dan selatan negara tersebut. Ketika seluruh pengembangan rampung, Napoli Afragola diproyeksikan akan menangani lebih dari 32.700 penumpang per hari, atau sekitar 12 juta penumpang per tahun. Tak hanya itu, stasiun ini juga akan terhubung dengan kereta regional, bus antarkota, serta sistem metro Napoli, menjadikannya pusat integrasi transportasi multimoda yang penting di kawasan selatan Eropa.

Secara desain, bangunan ini membentang sepanjang 450 meter di atas jalur rel dan dirancang agar para penumpang dapat berpindah antarperon tanpa perlu menyeberang rel secara langsung. Struktur utama terdiri dari beton bertulang dan baja, dengan fasad yang dilapisi kaca dan aluminium anodized untuk memberikan tampilan kontemporer dan memaksimalkan pencahayaan alami. Jalur sirkulasi pejalan kaki dirancang agar efisien dan intuitif, memungkinkan mobilitas tinggi dengan minim hambatan.

Zaha Hadid Architects menerapkan pendekatan arsitektur parametrik dalam merancang bentuk dinamis stasiun ini. Bentuk lengkung dan geometri kompleks bangunan mencerminkan kecepatan dan arah pergerakan kereta, sekaligus memberikan pengalaman visual yang mengesankan bagi pengguna. Desain atap yang berpori memungkinkan ventilasi alami serta pencahayaan siang hari yang optimal, mengurangi kebutuhan energi listrik di siang hari secara signifikan.

Proyek ini juga menekankan keberlanjutan melalui pemanfaatan teknologi hemat energi dan material ramah lingkungan. Stasiun ini menggunakan sistem pengatur suhu berbasis geotermal, panel surya di atap, serta manajemen air hujan yang efisien. Dengan langkah-langkah ini, Napoli Afragola menjadi contoh bagaimana infrastruktur transportasi masa depan dapat dirancang dengan prinsip arsitektur hijau dan efisiensi operasional yang tinggi.

Stasiun Napoli Afragola merupakan perpaduan antara fungsi, teknologi, dan keindahan arsitektural. Ia tidak hanya menjadi titik transit, tetapi landmark baru yang memperkuat identitas kawasan metropolitan Napoli. Dengan bentuknya yang ikonik dan performa ruang yang tinggi, proyek ini menegaskan reputasi Zaha Hadid Architects dalam mendefinisikan ulang arsitektur infrastruktur publik dengan pendekatan visioner dan responsif terhadap kebutuhan zaman.